A. Strategi dalam inovasi pendidikan
1. Strategi fasilitatif
Strategi
ini dapat digunakan dengan tepat jika memperhatikan hal berikut ini :
a. Jika sasaran perubahan mengenal masalah, merasa perlu,
bersedia menerima bantuan dari luar, dan memiliki kemauan untuk berpartisipasi.
b. Dilaksanakan dengan disertai program yang menimbulkan
kesadaran pada klien atas tersedianya fasilitas atau tenaga bantuan yang
diperlukan
c. Sebagai kompensasi motivasi yang rendah terhadap usaha
perubahan sosial
d. Menyediakan berbagai fasilitas yang bermanfaat
e. Menciptakan peran yang baru di masyarakat apabila tidak
sesuai
f.
Pusat
kegiatan berlokasi di tempat tinggal klien atau sasaran
g. Menyediakan dana serta tenaga jika klien tidak
melanjutkan usaha karena kekurangan dana&sumber tenaga
h. Perbedaan sub bagian dalam klien menyebabkan perbedaan
fasilitas yang diperlukan.
2. Strategi pendidikan
à berarti untuk mengadakan perubahan sosial dengan
menyampaikan fakta agar orang menggunakan fakta dan informasi untuk menentukan
tindakan yang akan dilakukan.
Strategi
ini dapat digunakan dengan tepat dan efektif jika memperhatikan hal berikut ini
:
a. Digunakan dalam kondisi-kondisi tertentu
b. Digunakan untuk memnanamkan prinsip yang harus dikuasai
c. Disertai keterlibatan berbagai pihak
d. Digunakan untuk menjaga agar klien tidak menolak
perubahan dan kembali kesemula
e. Digunakan untuk menanamkan pengertian tentang hubungan
gejala dan masalah
Strategi
pendidikan akan kurang efektif jika :
a.
Tidak tersedia sumber daya yang cukup
b. Digunakan tanpa dilengkapi dengan strategi yang lain
3. Strategi bujukan
Untuk
keberhasilan strategi ini perlu dipertimbangkan hal-hal berikut ini :
a. digunakan bila klien tidak berpartisipasi, berada pada
tahap evaluasi atau legitimasi, dan diajak mengalokasikan sumber penunjang
perubahan.
b. Tepat digunakan jika masalah dianggap kurang penting,
pelaksana program tidak memiliki alat kontrol langsung, dan dianggap mengandung
resiko yang menimbulkan perpecahan, perubahan tidak dapat dicobakan dan
dimanfaatkan untuk melawan penolakan terhadap perubahan.
4. Strategi paksaan
Perlu mempertimbangkan hal berikut :
a. dapat digunakan bila partisipasi sosial rendah
b. bila klien tidak merasa perlu
c. klien tidak memiliki sarana penunjang
d. tepat jika perubahan sosial harus terwujud dalam waktu
singkat
e. tepat untuk menghadapi usaha penolakan perubahan sosial
f.
dapat
digunakan jika klien sukar menerima perubahan/sulit dipengaruhi
g. dapat untuk menjamin keamanan percobaan perubahan sosial.
B. Petunjuk penerapan strategi inovasi pendidikan
1. Buat rumusan yang jelas
2. Gunakan metode atau cara yang memberi kesempatan untuk
berpartisipasi secara aktif dalam usaha merubah pribadi maupun sekolah
3. Gunakan berbagai macam alternatif pilihan untuk mempermudah
penerapan inovasi
4. Gunakan data atau informasi yang sudah ada untuk bahan
pertimbangan dalam menyusun perencenaan dan penerapan inovasi
5. Gunakan tambahan data untuk mempermudah fasilitas
terjadinya penerapan inovasi.
Data
lain dalam penerapan inovasi di sekolah :
a. pemahaman dan pertisipasi individu
b. pengertian program yang baru
c. tingkat kemajuan tentang program baru
d. analisis kemudahan dan kesukaran untuk mencapai tujuan
e. penilaian
f.
jumlah
dan macam diagnostik tes dari siswa
g. perubahan penampilan
h. perubahan isi kurikulum dan organisasi kurikulum
i.
pandangan
para ahli tentang pengamatan terhadap program baru
6. Gunakan kemanfaatan dari pengalaman sekolah atau lembaga
yang lain
7. Dunia berbuatlah secara positif untuk mendapatkan
kepercayaan
8. Menerima tanggung jawab pribadi
9. Usahakan adanya pengorganisasian kegiatan yang
memungkinkan terjadinya kepemimpinan yang efektif
10. Mencari jawaban atas beberapa pertanyaan dasar tentang
inovasi di sekolah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar