Senin, 15 Februari 2016

Apa definisi dari Inteligensi/kecerdasan, IQ, Kognitif, dan Daya pikir?

Inteligensi/kecerdasan
            Inteligensi atau kecerdasan memiliki berbagai pengertian dan definisi, diantaranya adalah sebagai berikut :
ü  Menurut David Wechsler, inteligensi adalah kemampuan untuk bertindak secara terarah, berpikir secara rasional dan menghadapi lingkungannya secara efektif.
ü  Menurut Stenberg dalam Mcnerney D. M. (1998 : 49-50), inteligensi/kecerdasan adalah daya/kemampuan menyesuaikan diri dengan keadaan baru dengan mengunakan alat-alat berpikir menurut tujuannya.
ü  Menurut W. Stern, inteligensi adalah kesanggupan jiwa untuk dapat menyesuaikan diri dengan cepat dan tepat dalam suatu situasi yang baru.
ü  Menurut V. ees, inteligensi ialah sifat kecerdasan jiwa.
ü  C. P. haplin (1975) mengartikan inteligensi itu sebagai kemampuan menghadapi dan menyesuaikan diri terhadap situasi baru secara cepat dan efektif.
ü  Anita E. Woolfolk (1995) mengemukakan bahwa menurut teori-teori lama, inteligensi itu meliputi tiga pengertian, yaitu :
(1)   kemampuan untuk belajar;
(2)   keseluruhan pengetahuan yang diperoleh; dan
(3)   kemampuan untuk beradaptasi secara berhasil dengan situasi baru atau lingkungan pada umumnya.
Selajutnya, Woolfolk mengemukakan inteligensi itu merupakan satu atau beberapa kemampuan untuk memperoleh dan menggunakan pengetahuan dalam rangka memecahkan masalah dan beradaptasi dengan lingkungan.
ü  Binet (Sumadi S., 1984)menyatakan bahwa sifat hakikat inteligensi itu ada tiga macam, yaitu kecerdasan untuk menetapkan dan mempertahankan (memperjuangkan) tujuan tertentu. Semakin cerdas seseorang, akan semakin cakaplah dia membuat tujuan sendiri, mempunyai inisiatif sendiri tidak menungu perintah saja. Inteligensi juga merupakan kemampuan untuk mengadakan penyesuaian dalam rangka mencapai tujuan tersebut da kemampuan untuk melakukan otokritik, kemampuan untuk belajar dari kesalahan yang telah dibuatnya.
ü  Raymon Cattel dkk. (Kimble dkk., 1980) mengklasifikasikan inteligensi ke dalam dua kategori, yaitu (a) “Fluid Intelligence”, yaitu tipe kemampuan analisis kognitif yang relative tidak dipengaruhi oleh pengalaman belajar sebelumnya; (b) “Crystallized Intelligence”, yaitu keterampilan-keterampilan atau kemampuan nalar (berpikir) yang dipengaruhi oleh pengalaman belajar sebelumnya.
ü  Kecerdasan/Inteligensi adalah kombinasi sifat-sifat manusia yang mencakup kemampuan untuk memahami hal-hal yang kompleks dan saling berhubungan. Semua proses yang terlibat dalam berpikir abstrak, kemampuan menemukan, penyesuaian dalam pemecahan masalah dan kemampuan untuk memperoleh kemampuan yang baru termasuk dalam kecerdasan (Semiawan C. R., 2002 : 11-13).
Secara garis besar dapat disimpulkan bahwa inteligensi adalah suatu kemampuan mental yang melibatkan proses berpikir secara rasional dan meliputi kemampuan belajar juga kemampuan seseorang untuk menghadapi dan menyesuaikan diri terhadap sesuatu yang baru. Oleh karena itu, inteligensi tidak dapat diamati secara langsung, melainkan harus disimpulkan dari berbagai tindakan nyata yang merupakan manifestasi dari proses berpikir rasional itu.

IQ (Intelligence Quotient)
            Seperti uraian beberapa definisi dan pengertian inteligensi diatas, Intelligence Qutient atau yang sering kita sebut dengan IQ pun memiliki beberapa pengertian dan definisi, yaitu :
v  IQ = Indeks kecerdasan
v  IQ = Kemampuan berfikir secara abstrak, memecahkan masalah, dan kemampuan untuk belajar dan menyesuaikan diri dengan pengalaman-pengalaman sehari-hari.
v  IQ merupakan istilah dari pengelompokan kecerdasan manusia yang pertama kali diperkenalkan oleh Alferd Binet, ahli psikologi dari Perancis pada awal abad ke-20.
v  IQ (Intelligence Quotient), adalah skor yang diperoleh dari sebuah alat tes kecerdasan.
Terkadang pengertian atau definisi inteligensi dan IQ sering disamaartikan, tetapi jika kita melihat sebagaiman uraian pengertian dan definisi dari inteligensi dan IQ di atas, terlihat berbedaan yang cukup jelas yaitu, inteligensi merupakan kemampuan metal seseorang yang meliputi kemampuan menyesuaikan diri seseorang dan yang melibatkan proses berpikir seseorang, sedangkan IQ hanya salah satu alat ukur inteligensi, yang hanya memberikan sedikit indikasi mengenai taraf kecerdasan sesorang dan tidak mengambarkan kecerdasan secara keseluruhan.

Kognitif
            Di bawah ini beberapa arti dan definisi dari kognitif :
Ø  Kognitif adalah sebuah istilah yang digunakan oleh psikolog untuk menjelaskan semua aktivitas mental yang berhubungan dengan persepsi, pikiran, ingatan, dan pengolahan informasi yang memungkinkan seseorang memperoleh pengetahuan, memecahkan masalah, dan merencanakan masa depan, atau semua proses psikologis yang berkaitan dengan bagaimana individu mempelajari, memperhatikan, mengamati, membayangkan, memperkirakan, menilai dan memikirkan lingkungannya (Desmita, 2007 : 103).
Ø  Kognitif = kemampuan intelektual, seperti kemampuan mengingat dan kemampuan memecahkan masalah.

Daya pikir
            Beberapa pengertian daya piker, diantaranya :
*      Daya pikir = kemampuan berpikir yang dimiliki oleh setiap manusia, dan dapat dikatakan menjadi sebuah pembeda antara manusia dengan makhluk Tuhan yang lain.

*      Daya pikir = kemampuan jiwa kita yang dapat meletakan hubungan-hubungan antara pengetahuan-pengetahuan kita (Drs. Agus Sujanto, 1995 : 56).

1 komentar:

  1. Slots - The Casino Directory
    Find the best Casino in Las Vegas, NV with no deposit, 포천 출장샵 you could find over 100 slot games on offer on 광주 출장샵 your 사천 출장마사지 mobile 김포 출장샵 phone and tablet. Click here for 상주 출장샵 a complete list of

    BalasHapus